Inilah yang membuat seorang barbermen bernama Aspiyani berinisiatif untuk merapikan rambut Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ).
"Saya melakukan ini karena pernah terpikir kenapa ODJG tidak ada yang mau ke tempat cukur. Terus kalau semisalkan ke tempat cukur, mau gak barbermen merapikan rambutnya," tuturnya saat ditemui metrokalimantan.com, Jumat (13/3/2020).
Dari situlah Aspiyani atau akrab disapa Aspi meluangkan waktunya untuk mencari ODGJ yang ada di jalanan. Di sela-sela kesibukannya sebagai pemilik Cukur Rambut Borneo, ia juga membuatkan jadwal untuk mencari ODJG.
Dia menginginkan dengan kegiatan ini bisa membuat ODGJ rapi seperti manusia normal lainnya.
Untuk saat ini sudah ada belasan ODGJ yang dirapikan rambutnya. Tidak hanya itu, Aspi juga menggantikan pakaiannya dengan yang baru dan memotongkan kuku ODGJ.
"Sudah ada 18 ODGJ yang dirapikan rambutnya, sekaligus saya gantikan bajunya dan potongkan kukunya. Karena baju mereka robek-robek dan kotor," jelasnya.
Kegiatan ini juga didokumentasikan agar bisa dipublikasikan ke akun channel youtubenya MangAspi.
"Saya dokumentasi kegiatan ini terus dipublikasikan ke channel youtube MangAspi. Tujuannya agar bisa memotivasi sekaligus memberikan pelajaran kepada manusia normal supaya jangan takut dengan ODGJ dan bisa juga memperhatikan mereka," tutupnya. [fuad]
