Empat rumah sakit itu, yakni RSUD Ulin Banjarmasin, RSUD dr HM Ansari Saleh Banjarmasin, RSUD H Boejasin Pelaihari dan Rumah Sakit Islam Banjarmasin. Ini dilakukan pada Senin (23/3/2020).
Kepala Cabang ACT Kalsel, Zainal Arifin, Selasa (24/3/2020) mengatakan, ribuan masker tersebut dibagikan dan diprioritaskan untuk tenaga medis di rumah sakit dalam pencegahan penularan virus Corona.
“ACT akan terus aktif membantu pencegahan Covid-19 dengan memberikan bantuan masker. Hingga saat ini masker merupakan bantuan yang sangat dibutuhkan oleh banyak rumah sakit,” tuturnya.
Direktur RSUD Ulin Banjarmasin, Hj Suciati M.Kes mengucapkan terima kasih kepada ACT. Apalagi suplai dari pabrik pembuatan masker sangat terbatas saat ini dan juga akhir-akhir ini memang stok kurang lantaran banyaknya aktivitas pelayanan di RS Ulin.
“Semoga ini barokah dan berguna untuk membantu pelayanan masyarakat khususnya di Banjarmasin,” harapnya.
Senada, Direktur RSI Banjarmasin, Hj Eva Ariyani mengatakan, masker ini sangat dibutuhkan untuk tenaga medis. Apalagi stok masker mengalami kekosongan walaupun sudah mencari ke mana-mana.
“Terima kasih kepada ACT. Bantuan seperti inilah yang sangat kami harapkan di tengah musibah virus Corona ini,” tuturnya.
Eva menghimbau masyarakat tetap berjaga-jaga dan berhati-hati saat melakukan kontak dengan orang-orang yang ternyata terjangkit Covid-19.
“Semoga kita semua terhindar dari musibah ini,” tuturnya.
Tak jauh beda, Direktur RSUD dr H Ansari Saleh Banjarmasin, dr Izaak Zoelkarnain Akbar menyampaikan terimah kasih karena sudah kebagian masker gratis dari ACT. Tentunya ini sangat berarti untuk tenaga medis yang bertugas setiap hari.
“Ini akan bermanfaat dan semua tenaga medis kita berkerja sebaik mungkin untuk melakukan pelayanan kepada masyarakat. Marilah sama-sama jangan keluar rumah, kecuali sangat penting, untuk itu ayo bersama lawan corona,” pungkasnya.[mia/rilis]
