Reses di Delapan Titik, Zulfa Paparkan Hasil Kerja untuk Rakyat

PELAIHARI, MK - Serap aspirasi menjadi kegiatan reses Anggota DPRD Kalimantan Selatan, Zulfa Asma Vikra SH MH. Melalui kegiatan ini, warga di daerah pemilihan (Dapil) bisa mengetahui hasil perjuangan yang sudah terealisasi. 

Di sela reses di Desa Padang Luas, Kecamatan Kurau, Kabupaten Tanah Laut, Sabtu (22/2/2020), Zulfa mengungkapkan, konstituen perlu mengetahui apa saja yang sudah dilakukan wakil rakyat yang dipilihnya.

"Kami telah berhasil memperjuangkan kenaikan tunjangan guru honor tingkat SMA/SMK, Bosda Provinsi, meningkatkan program-program sosial, jaminan kesehatan bagi warga kurang beruntung melalui Jamkesprov hingga kegiatan kepemudaan," paparnya.

Menurut Anggota Komisi IV ini, tunjangan guru honorer tingkat SMA/SMK sekarang sudah mencapai Rp2,3 juta, dari sebelumnya hanya satu juta lebih. 

Kemudian program Bosda yang diluncurkan Pemprov Kalsel menganggarkan sebesar Rp550 ribu.

"Tugas kami sebagai DPR merealisasikan program itu. Jadi selain Bantuan Operasional Sekolah (BOS) dari pusat, ada tambahan Bosda," jelas Politisi Partai Demokrat ini.

Zulfa mengklaim telah mendorong peningkatan program sosial, melalui PKH, Kelompok Usaha Bersama, Raskin, pemberdayaan untuk disabilitas dan bedah rumah.

"Program ini kita dorong agar tepat sasaran dan anggaran pendampingan ditingkatkan," imbuhnya.

Khusus KUBE, program ini diperuntukan bagi kelompok masyarakat di bawah garis kemiskinan, di mana satu kelompok dibantu dana sebesar Rp25 juta.

"Bagi warga yang ingin mendapatkan modal usaha, harus membentuk kelompok dan memenuhi syarat penerima bantuan," terangnya.

Tak kalah penting, lanjut Zulfa, saat ini adalah meningkatkan derajat kesehatan. Selain BPJS, Pemprov Kalsel juga memiliki program Jamkesprov atau Jaminan Kesehatan Provinsi.

"Jamkesprov ini diperuntukan bagi warga kurang beruntung yang belum memiliki BPJS dan Jamkesda. Jadi bisa menggunakan program ini untuk berobat," ungkapnya.

Untuk program ini, warga tinggal memilih rumah sakit MK milik Pemerintah Provinsi seperti RSUD Ulin, RSUD Ansari Saleh dan RSJ Sambang Lihum. 

Dari tiga rumah sakit ini, dua yang sering menjadi rujukan, yakni RSUD Ulin dan RSUD Anshari Saleh. Sementara RSJ Sambang Lihum lebih dominan dipergunakan bagi pasien gangguan jiwa.

Anggaran dari program ini terus dikawal dan diperjuangkan Zulfa di DPRD Kalsel. Ini tak lain untuk memenuhi hajat warga Kalsel.

"Apapun programnya, sepanjang program bermanfaat untuk masyarakat kita akan perjuangkan," tuturnya.

Selain, di Desa Padang Luas, Zulfa juga melaksanakan reses di Desa Bajuin dan wilayah Banjarbaru. Tercatat ada 8 titik lokasi reses yang dilakukan Zulfa, dari 19 hingga 23 Februari 2020.[andra]