BINUANG, MK - Ketersediaan pangan dalam jumlah yang cukup sepanjang waktu merupakan keniscayaan yang tidak terbantahkan. Hal ini menjadi Prioritas pembagunan pertanian nasional dari waktu ke waktu.
Ke depan, setiap Rumah Tangga (RT) diharapkan mengoptimalisasi sumber daya yang dimiliki, termasuk pekarangan, dalam menyediakan pangan bagi keluarga.
Demi menyukseskan program Kementerian Pertanian (Kementan) untuk optimalisasi lahan dan pemanfaatan pekarangan, Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP) Binuang menggelar pelatihan Tematik Rumah Pangan Lestari bagi Pengurus P4S Angkatan I.
Jiry Dwi Sambodo SE, Kasie Penyelenggara Pelatihan Non Aparatur, Senin (20/5/2019) mengatakan, Kementan menginisasi optimalisasi pemanfaatan pekarangan melalui konsep Rumah Pangan Lestari (RPL).
"RPL adalah rumah penduduk yang mengusahakan pekarangan secara intensif untuk dimanfaatkan dengan berbagai sumber daya lokal secara bijaksana dan menjamin kesinambungan penyediaan bahan pangan rumah tangga yang berkualitas dan beragam," paparnya.
Kegiatan ini dilangsungkan selama tiga hari, tepatnya dari 20 hingga 22 Mei 2019 di BBPP Binuang. Tercatat sebanyak 30 peserta berasal dari provinsi Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, dan Kalimantan Timur, mengikuti pelatihan ini.
"Peserta pelatihan merupakan pengurus Pusat Pelatihan Pertanian dan Pedesaan Swadaya (P4S) di wilayahnya masing-masing," jelasnya.
Materi pelatihan terdiri dari materi; kelompok dasar, kelompok inti, dan kelompok penunjang dengan jumlah jam berlatih 24 JPL selama 3 hari.
Metode pelatihan menggunakan pendekatan Experential Learning Cycle (ELC) atau AKOSA (Alami, Kemukakan, simpulkan, Aplikasikan) dengan pendekatan pembelajaran orang dewasa yang bersifat pembaharuan.[irfan/bayu]
