KOTABARU – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kotabaru melalui Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Sistem Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik Nasional (SP4N)-Lapor, Kamis (2/10/2025).
Kegiatan ini diikuti admin pengelola pengaduan dari seluruh SKPD dan kecamatan.
Bimtek dibuka oleh Asisten Administrasi Umum Setdakab Kotabaru, Slamet Riyadi, S.Pd., M.Ed., mewakili Sekretaris Daerah. Turut hadir Plt. Kepala BKPSDM Kotabaru, Anang Muhammad Zen, ST, MT, CGCAE.
Dalam sambutannya, Bupati Kotabaru yang diwakili Slamet Riyadi menegaskan, SP4N-Lapor bukan sekadar inovasi teknologi, tetapi wujud nyata komitmen pemerintah daerah dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang transparan, bersih, dan responsif.
“Momentum ini penting untuk memperkuat budaya melayani. Melayani bukan hanya kewajiban birokrasi, tetapi panggilan hati dalam membangun Kotabaru yang terbuka dan dipercaya masyarakat,” ujarnya saat membacakan sambutan Bupati.
Ketua Panitia Saubari menambahkan, bimtek bertujuan meningkatkan kapasitas aparatur daerah dalam menangani laporan masyarakat agar lebih cepat, tepat, dan transparan.
“Kegiatan ini menghadirkan dua narasumber, yakni Maulana Achmadi, Asisten Pencegahan Maladministrasi Ombudsman RI Perwakilan Kalsel, dan Chairun Ni’mah, S.S., M.A.P., Kepala Seksi Pengelolaan Opini Publik Diskominfo Provinsi Kalsel,” jelasnya.
Materi bimtek membahas strategi pencegahan maladministrasi serta pengelolaan pengaduan berbasis media sosial agar laporan masyarakat dapat segera ditindaklanjuti. Melalui SP4N-Lapor, masyarakat bisa menyampaikan keluhan, saran, maupun ide lewat kanal resmi, seperti aplikasi, email, dan media sosial.
“Dengan demikian, aduan yang masuk, mulai dari layanan publik berbelit, jalan rusak, hingga kebutuhan informasi penting, akan diteruskan ke instansi terkait. Program ini juga sejalan dengan inisiatif Kotabaru Mendengar yang segera diluncurkan, sebagai wadah partisipasi masyarakat dalam menyampaikan aspirasi secara mudah, cepat, dan terarah,” tambah Saubari.
Pemkab Kotabaru berharap, melalui bimtek ini seluruh admin SP4N-Lapor memahami mekanisme penerimaan hingga penyelesaian laporan, sehingga kualitas pelayanan publik meningkat dan suara masyarakat benar-benar didengar serta ditindaklanjuti.[zainuddin]
