KOTABARU – Pemerintah Kabupaten Kotabaru menyatakan dukungan penuh terhadap pelaksanaan Gerakan Ayah Mengantar Anak pada Hari Pertama Sekolah. Gerakan ini merupakan inisiatif Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah serta Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) sebagai bagian dari Program Gerakan Ayah Teladan Indonesia (GATI).
Dukungan tersebut juga merujuk pada Surat Edaran Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, serta Surat Edaran Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/Kepala BKKBN. Selain itu, ditindaklanjuti melalui Surat Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Kalimantan Selatan tertanggal 10 Juli 2025, Nomor: 676/Pk.02.01/J18/2025, tentang imbauan bagi ayah atau wali murid untuk mengantar anak di hari pertama sekolah.
Sebagai bentuk dukungan nyata, Pemkab Kotabaru memberikan kelonggaran bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) yang ingin mengantar anak mereka di hari pertama sekolah pada awal tahun ajaran baru 2025/2026.
Banyak ASN di lingkungan Pemkab Kotabaru memanfaatkan kesempatan ini, termasuk Sekretaris Daerah Kotabaru Eka Saprudin, yang turut mengantar anaknya ke sekolah meski di tengah kesibukan tugas pemerintahan.
Kegiatan ini dianggap penting untuk membangun kedekatan emosional antara ayah dan anak serta meningkatkan keterlibatan ayah dalam proses pendidikan sejak dini.
Momen tersebut juga dimanfaatkan para ayah untuk mengabadikan kebersamaan dengan anak, baik dalam bentuk foto maupun video, yang kemudian dibagikan di media sosial sebagai kenangan berharga bagi keluarga.
Salah satu ayah, Robi, pegawai Bank BRI di Kotabaru, turut mengantar anaknya di hari pertama sekolah di Al-Izzah, Senin (14/7/2025). Ia menyampaikan pentingnya peran ayah bukan hanya sebagai pencari nafkah, tapi juga sebagai pendamping tumbuh kembang anak.
“Ini bukan sekadar antar anak, tapi wujud nyata peran ayah dalam keluarga dan dukungan terhadap imbauan Bupati Kotabaru serta program GATI,” ujarnya.
Pemerintah Kabupaten Kotabaru berkomitmen terus mendukung program-program yang memperkuat ketahanan keluarga sebagai fondasi utama pembangunan sumber daya manusia yang unggul dan berdaya saing.[adv]
