KOTABARU - Ketua DPRD Kabupaten Kotabaru Suwanti memberikan perhatian besar terhadap pelaksanaan debat publik kedua sekaligus debat pamungkas Calon Bupati - Wakil Bupati pada Pilkada 2024 di Kotabaru.
Kegiatan ini dihadiri ketiga Calon Bupati - Wakil Bupati Kotabaru yang digelar di Indoor Lapangan Basket Kabupaten Kotabaru, Sabtu (23/11/2024).
Usai menyaksikan debat secara langsung, Ketua DPRD Kotabaru, Suwanti mengapresiasi kinerja Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kotabaru dan seluruh pihak yang berkontribusi sehingga debat terbuka calon Bupati - Wakil Bupati Kotabaru berlangsung lancar, aman dan tertib.
"Debat ini menjadi momentum penting bagi masyarakat Kotabaru untuk mengenal lebih dekat para calon pemimpin daerah," ungkapnya.
Debat Calon Bupati - Wakil Bupati ini sangat baik, karena memberikan referensi bagi masyarakat untuk melihat langsung para calon-calon pemimpin masa mendatang. Ia juga menekankan bahwa debat publik tidak hanya memperluas wawasan masyarakat, tetapi juga menjadi langkah strategis untuk mendorong peningkatan partisipasi pemilih dalam Pilkada.
"Masyarakat bisa benar-benar memanfaatkannya untuk memahami visi, misi, dan latar belakang calon pemimpin mereka, setelah debat ini, semoga masyarakat sudah punya pandangan dan pilihan untuk lima tahun," terangnya.
Untuk itu, Ia mengimbau jangan ada yang Golput. Pihaknya sangat optimis debat yang interaktif mampu menekan angka Golput sehingga masih banyak warga yang belum mengetahui pasangan calon, visi misi mereka, dengan disiarkan secara langsung melalui siaran TVRI Kalimantan Selatan.
"Debat kali ini sangat membantu masyarakat untuk memahami calon dengan lebih baik. Selain itu, debat publik juga dinilai efektif untuk mendorong warga yang sebelumnya apatis agar lebih aktif berpartisipasi," ucap Suwanti.
Suwanti mengimbau kepada seluruh masyarakat Kotabaru pada tanggal 27 November 2024 nanti untuk bijak menggunakan hak pilihnya dan berbondong-bondong menuju TPS saat hari pemungutan suaranya.
"Golput itu masih ada untuk Pilkada, tapi saya yakin dengan informasi yang lebih terbuka, partisipasi masyarakat akan meningkat. Dengan tingkat partisipasi pemilih, menjadi indikator penting kesuksesan pesta demokrasi di Kotabaru, jangan Golput,” pungkasnya.[zainuddin]
