PALANGKA RAYA - Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Pemprov Kalteng) menggelar kegiatan Penajaman dan Harmonisasi Usulan Program Prioritas Nasional, Provinsi, dan Kabupaten/Kota Tahun 2025.
Forum yang merupakan rangkaian lanjutan dari Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kalteng Tahun 2024 tersebut dibuka secara resmi Wakil Gubernur (Wagub) Edy Pratowo, berlangsung di Aula Jayang Tingang Kantor Gubernur setempat, Kamis (25/4/2024).
"Forum ini merupakan salah satu langkah penting dan strategis, untuk kita bersama-sama melakukan Penajaman dan Harmonisasi Usulan Program dan Kegiatan Prioritas Nasional, Provinsi dan Kabupaten/Kota Tahun 2025," tutur Wagub dalam arahannya.
Ditegaskan Wagub, harmonisasi penyusunan program kegiatan prioritas Provinsi, kabupaten/kota, dan Pusat pada tahun 2025 ini sangat penting, sebagai titik awal pembangunan 20 tahun ke depan, seperti dituangkan dalam Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kalteng Tahun 2025-2045.
Karena itu, Wagub berharap sinergi solid Pemerintah Provinsi dan Kabupaten/Kota, agar pembangunan dapat berjalan optimal, efektif, efisien, dan tepat sasaran. Pemerintah Kabupaten/Kota pun diminta untuk memetakan program-program prioritas apa saja di masing-masing daerah di tahun 2025 atau sampai 2045.
Wagub menerangkan bahwa berbagai program kegiatan prioritas pembangunan yang diusulkan oleh Pemerintah Kabupaten/Kota, baik kepada Pemerintah Provinsi maupun Pusat, agar nanti dilengkapi dengan daya dukung foto dan gambar rencana dan kondisi saat ini.
Wagub kemudian menekankan bahwa usulan program-program prioritas pembangunan itu hendaknya berdasarkan isu strategis dan faktual yang menjadi kebutuhan daerah, sehingga nanti manfaatnya benar-benar dirasakan masyarakat.
"Kegiatan yang diusulkan merupakan kegiatan yang berdampak besar bagi Kabupaten, Provinsi, dan Nasional," tegasnya.
"Kami berharap kegiatan ini benar-benar memberikan nilai manfaat dan kebaikan, tentunya juga merupakan bentuk kerja sama administrasi dari kita dalam menyelesaikan tugas-tugas untuk pembangunan di Kalimantan Tengah," pungkasnya.[kenedy/adv]
