Rapat Forum Perangkat Daerah Kabupaten Pulang Pisau Tahun 2023

Rapat Forum Perangkat Daerah Kabupaten Pulang Pisau Tahun 2023

PULANG PISAU - Rapat Forum Perangkat Daerah Kabupaten Pulang Pisau, Kalimantan Tengah (Kalteng) tahun 2023, berlangsung. 

Rapat dibuka langsung Bupati Pulang Pisau Pudjirustaty Narang di Aula Bappedalitbang Kabupaten setempat, Kamis (9/3/2023). 

Turut mendampingi Bupati Sekda Pulang Pisau Tony Harisinta, Kepala Bappedalitbang, IrJuman, Asisten II Setda Pulang Pisau, Hj Deni Widanarni  dengan peserta seluruh kepada SOPD beserta Kepala Bidang (Kabid) di lingkungan Pemkab Pulang Pisau.

Dalam poin sambutan Bupati, dia mengatakan tujuan rapat ini tidak lain sinkronisasi prioritas kegiatan pembangunan hasil usulan musrenbang kecamatan, menetapkan prioritas kegiatan yang dimuat dalam rencana kerja perangkat daerah, menyelaraskan program dan kegiatan antar perangkat daerah. 

Dijelaskannya, setiap proses penyusunan dokumen rencana pembangunan memerlukan koordinasi antar instansi pemerintah dan partisipasi seluruh pelaku pembangunan atau stakeholder yang dimulai pada forum musyawarah perencanaan pembangunan di tingkat desa dan kecamatan, hingga berlanjut pada musyawarah perencanaan pembangunan tingkat kabupaten yang rencananya akan dilaksanakan tanggal 20 Maret 2023.

"Jadi, rapat yang kita laksanakan pada hari ini adalah sebagai wadah bersama pelaku pembangunan untuk mensinergikan dan mensinkronisasikan hasil musrenbang kecamatan dengan RKPD untuk kegiatan tahun akan datang," ujar Taty Narang sapaan akrab Bupati Pulang Pisau.

Sebutnya, sebagaimana diketahui bersama bahwa tahun 2023 ini, merupakan tahun terakhir Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah atau RPJMD Kabupaten Pulang Pisau untuk periode 2018-2023.

Bersamaan dengan itu pula, masa jabatan kepala daerah (Bupati Pulang Pisau) akan berakhir, sehingga perencanaan tahun 2024 berpedoman pada Rencana Pembangunan Daerah (RPD) periode 2024-2026, dengan tema " Pembangunan Infrastruktur Pelayanan Publik Dalam Mendukung Tata Kelola Pemerintahan dan Pembangunan Ekonomi Berkelanjutan".

"Jadi saya tegaskan kepada seluruh kepala OPD,  agar serius dalam melakukan percepatan pelaksanaan kegiatan-kegiatan yang telah disusun dalam APBD tahun anggaran 2023," tukasnya.

Taty juga menekankan dalam merencanakan dan  merumuskan prioritas pembangunan harus memperhitungkan aspek efesiensi dan efektifitas. Lalu, tambahnya, selalu berkoodinasi, sinkronisasi dan terintegritas dan hindari ego sektoral dalam penyusunan perencanaan.

"Saya juga minta Kepala SOPD terus berinovasi, cari ide-ide terbaik untuk pembangunan. Juga terkait hasil Musrenbang mulai tingkat desa dan kecamatan harus selektif. Artinya usulan program pembangunan harus benar-benar bersifat prioritas nasional dan daerah serta memberikan dampak langsung ke masyarakat," pungkasnya.[manan]

Lebih baru Lebih lama