KTT G20 Tahun 2022, Anjungan Pulang Pisau di TMMI Bakal Diperbaiki

KTT G20 Tahun 2022, Anjungan Pulang Pisau di TMMI Bakal Diperbaiki

KADISBUDPAR Pulang Pisau, Bakhzar Effendi.| foto : manan

PULANG PISAU - Puncak Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) atau Summit akan dilaksanakan di Bali pada bulan Oktober atau November 2022.

Berkenaan dengan momen tersebut, dalam konteks pembangunan kebudayaan khusus di Indonesia pemerintah Indonesia sudah mengambil langkah-langkah untuk mempersiapkan segala dan sesuatu hal lainnya.

Dengan itu, Indonesia benar-benar terlihat apa memiliki visi upaya pembangunan kebudayaan yang ada. 

Sehingga, hasil dari pada kajian pemerintah pusat (presiden) melalui sekretaris negara melalui Kemendagri memanggil seluruh kabupaten/kota yang memiliki anjungan di seluruh provinsi, agar memperbaiki anjungan di TMMI.

"Karena sekarang ini Taman Mini akan berubah status dikuasai atau dikelola oleh negara. Kami mendampingi peserta kemarin ada melakukan rapat langsung di TMII yang intinya adalah kabupaten/kota ini diharapkan segera menata kembali bot-bot ataupun stand-stand kabupaten yang ada di anjungan," kata Kadisbudpar Pulang Pisau, Bakhzar Effendi kepada awak media ini, Jumat (19/8/2022). 

Menurut Bakhzar sapaan akrab Kadisbudpar Pulang Pisau, dengan dilakukannya perbaikan atau renovasi pada anjungan maka nantinya benar-benar bisa memberikan gambaran tentang kebudayaan ataupun kekayaan-kekayaan yang ada di masing-masing daerah. 

"Apapun nanti kebudayaan kita ditampilkan di anjungan TMII, yang kemudian ada langkah-langkah tindak lanjut dari provinsi kita melaksanakan rapat baik secara zoom maupun secara langsung (tatap muka). Di akhir Agustus ini diperkirakan tanggal 24 sudah selesai semua pembangunan ataupun rehabilitasi rejuvinasi dan beutifikasi Kalteng di TMII," ujarnya. 

Bersamaan itu pula, lanjut Bakhzar, kabupaten/kota di Kalimantan Tengah (Kalteng) diharapkan segera untuk menata diri dalam rangka persiapan tadi sehingga benar-benar bisa menampilkan yang terbaik untuk kabupaten/kota. 

"Nah tentunya dalam hal ini Kabupaten Pulang Pisau melalui Disbudpar berkoordinasi dengan pimpinan daerah dalam hal ini ibu Bupati. Lalu kita sampaikan kepada pimpinan bahwa ini  momen yang cukup bagus untuk segera melakukan penataan dan memperbaiki serta menambah koleksi-koleksi kita yang ada di TMII," katanya. 

Tak hanya itu, lanjut Bakhzar, dalam konteks ini tidak hanya mempublikasikan tentang keberadaan daerah saja, tetapi juga bisa memberikan gambaran bahwa bagaimana sebenarnya Kabupaten Pulang Pisau yang berada di anjungan Kalimantan Tengah. 

"Ini tentu akan membuat orang-orang di Jakarta khususnya akan lebih tertarik dan berkunjung ke daerah kita untuk melihat bagaimana aslinya," tukasnya. 

Sementara, beber Bakhzar, dalam hal perbaikannya ini pihaknya mengajukan anggaran sekitar Rp 275 juta yang harapannya di Anggaran Belanja Tahunan (ABT) bisa diakomodir. 

"Jadi ini tidak lain upaya bersama untuk peningkatan kebudayaan yang ada di daerah kita. Ini juga kerjasama antara pemerintah provinsi dengan pemerintah kabupaten yang bersama-sama menganggarkan atau dana sharing," ungkapnya.

Perlu diketahui, Kelompok Dua puluh atau G20 adalah kelompok yang terdiri 19 negara dengan perekonomian besar di dunia ditambah dengan satu organisasi antar pemerintahan dan supranational yaitu Uni Eropa. 

G20 adalah forum kerjasama multilateral yang terdiri dari 19 negara utama dan Uni Eropa (EU). 

G20 merepresentasikan lebih dari 60 persen populasi bumi, 78 persen perdagangan global, dan 80 persen PDB dunia.

Indonesia akan menjadi tuan rumah Konferensi Tingkat Tingkat (KTT) G20 pada November 2022 di Jakarta 
Anggota G20 sendiri terdiri dari Afrika Selatan, Amerika Serikat, Arab Saudi, Argentina, Australia, Brazil, India, Indonesia, Inggris, Italia, Jepang, Jerman, Kanada, Meksiko, Republik Korea, Rusia, Perancis, China, Turki, dan Uni Eropa. 

Adapun tujuan G20 adalah mewujudkan pertumbuhan global yang kuat, berkelanjutan, seimbang, dan Inklusif. 420 pada awalnya merupakan pertemuan Menteri Keuangan dan Gubernur Bank Central. Namun sejak 2008, G20 menghadirkan Kepala Negara dalam KTT dan pada 2010 dibentuk pula pembahasan di sektor pembangunan.[manan]


Lebih baru Lebih lama