Idul Adha 1443 H, Wagub Edy Sampaikan Ini

Idul Adha 1443 H, Wagub Edy Sampaikan Ini

FOTO bersama usai salat Idul Adha 1443 Hijriah yang dilangsungkan di halaman kantor Gubernur Kalteng.| foto : istimewa

PALANGKA RAYA - Ibadah kurban sudah selayaknya dijadikan sebuah momentum untuk mengingatkan kembali diri sendiri bahwa hidup ini takkan pernah sepi dari proses perjuangan dan pengorbanan.

Itu, disampaikan Wakil Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) H Edy Edy Pratowo saat menyampaikan amanat tertulis Gubernur H Sugianto Sabran sebelum digelarnya Salat Idul Adha 1443 Hijriah yang dilangsungkan di halaman Kantor Gubernur setempat, Minggu (10/7/2022), pagi.

"Kita dituntut untuk selalu berjuang dan berkurban dengan apa yang dimiliki. Pada momentum penuh berkah ini, saya mengajak agar kita lebih bertawadhu dengan mendekatkan diri kepada Allah SWT, sehingga semakin mempertebal iman kita dalam menghadapi ujian dan cobaan dengan penuh kesabaran dan penuh keikhlasan," ucapnya.

Selain itu, dirinya juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh unsur Bangsa beserta masyarakat Kalteng yang selama ini menjalin keharmonisan dalam kehidupan beragama dengan menjunjung tinggi semangat Huma Betang, sehingga masih bisa bahu membahu, saling tolong menolong, bergotong royong membangun daerah yang dibanggakan dalam suasana aman, tentram, dan damai dalam bingkai NKRI.

"Semua ini harus kita pertahankan bahkan ditingkatkan agar dapat menopang kesenjangan sosial, hidup berdampingan dengan penuh ketenangan dan keharmonisan, sehingga dapat tertanam kasih sayang serta kepedulian diantara kita semua dalam suatu ikatan kekeluargaan dan persaudaraan yang semakin eratnguna mewujudkan Kalteng berahklak penuh dengan keberkahan," tukasnya.

Diketahui, Salat Idul Adha tersebut bertindak sebagai Imam Prof Dr Habib Basim Al Atthos (Imam besar Masjid Quba Madinah Al-Munawwarah), dan Khatib KH Ahmad Sanusi Ibrahim yang dikenal dengan panggilan Guru Jaro.[kenedy/adv]


Lebih baru Lebih lama