Didampingi Wabup, Bupati Sayed Hadiri Pelayanan Sikomandan

Didampingi Wabup, Bupati Sayed Hadiri Pelayanan Sikomandan

KOTABARU, MK -  Pelayanan ternak terpadu program Sapi Kerbau Komoditas Andalan Negeri (Sikomandan) digelar Kelompok Tani Dharma Bakti Telagasari di Desa Telagasari, kecamatan Kelumpang Hilir, Kamis (5/8/2021). 

Kegiatan ini dihadiri langsung Bupati Kotabaru, Sayed Jafar bersama Wakil Bupati Andi Rudi Latif. Kegiatan ini sebagai wujud dukungan Seratus Hari Kerja (Bersahaja) Bupati - Wakil Bupati Kotabaru.

Di momen ini, Sayed meninjau proses inseminasi buatan hewan ternak sapi sekaligus pemberian vaksin ternak ayam.

Sayed mengatakan, pelayanan ternak terpadu merupakan suatu hal yang membanggakan, sehingga kelompok tani sudah mampu mengembangkan ternak sapi beserta pakannya yang sudah diolah secara lokal oleh para kelompok tani tersebut.

"Ini sangat luar biasa sekali. Jumlah sapi yang ada di peternakan Desa Telagasari sudah mencapai ribuan ekor. Ini tentu sangat mendukung agrobisnis yang ada," tuturnya.

Jika demikian, sambungnya, untuk memerlukan daging sapi Kotabaru tidak perlu keluar lagi mencari, dan termasuk pakannya sendiri pun sudah diolah secara mandiri oleh kelompok tani di sini.

Terkait bantuan untuk kelompok tani, Sayed menambahkan Pemkab Kotabaru tidak akan menutup mata melihat potensi yang ada.

"Dan ini sudah saya sampaikan kepada kelompok tani sebelumnya, agar berkomunikasi dengan Kepala Dinas Pertanian mengenai hal-hal apa yang diperlukan. Kita tidak hanya bantu dari segi permodalan, bahkan hingga ke bimbingan teknisnya terus kita support," beber Sayed.

Dalam laporannya, Kepala Dinas Pertanian Kotabaru, Ir Hairuddin menyampaikan, potensi yang ada di Kotabaru termasuk di Kelumpang Hilir sangat besar.

Berdasarkan data, lanjutnya, potensi peternakan di Kotabaru kurang lebih 12.490 ekor sapi, dan potensi kerbau 1.900 ekor, serta populasi sapi perah 11 ekor.

"Dan untuk potensi integrasi sawit sebesar 31.793 hektare dengan daya tampung ternak sapi sebesar 63.586 ekor," jelas Hairuddin.

Alhasil, integrasi sawit dan sapi adalah salah satu upaya memanfaatkan potensi lokal untuk menciptakan biaya murah, mengingat saat ini biaya perawatan sapi ini masih tinggi, sehingga sulit bersaing dengan daerah lain.

Di momen ini juga dilakukan penyerahan bantuan sosial kepada disabilitas, lansia, anak terlantar, dan bantuan Rutilahu kepada 4 kecamatan, yakni Kelumpang Hilir, Kelumpang Selatan, Kelumpang Hulu, dan Hampang. 

Juga hadir pada acara ini, Ketua dan Wakil Ketua TP-PKK Kotabaru, Palaksa Lanal Kotabaru, Kepala SKPD, Camat dan Forkopimca, serta Kepala Desa.[zainuddin]


Lebih baru Lebih lama