Tragedi Tewasnya Wartawan di Sumut, Insan Pers Pulpis Ingin Pelaku Cepat Ditangkap

Tragedi Tewasnya Wartawan di Sumut, Insan Pers Pulpis Ingin Pelaku Cepat Ditangkap

PULANG PISAU, MK - Duka mendalam dirasakan seluruh insan pers di Bumi Pertiwi ini. Pasalnya, tragedi kekerasan terhadap jurnalis kembali terjadi.

Kali ini, peristiwa kekerasan menimpa Pemimpin Redaksi lassernewstoday.com, Mara Salem Harahap alias Marsal yang tewas dengan luka tembak dibagian tubuhnya pada Sabtu 19 Juni 2021 pekan lalu.

Atas kejadian tersebut tentunya membuat para insan pers yang tergabung diberbagai media dan organisasi kewartawanan mengutuk keras terhadap tragedi tewasnya wartawan senior tersebut.

Salah satu bentuk belasungkawa atas kejadian tersebut disampaikan seluruh wartawan yang bertugas di Kabupaten Pulang Pisau, Kalimantan Tengah. Seperti PWI, PPWI, PWRI, IWO dan PWN.

Insan pers atau wartawan di Pulang Pisau yang tergabung diberbagai organisasi itu, meminta penegak hukum daerah setempat untuk mengusut tuntas dan menangkap pelaku atas tragedi penembakan terhadap korban.

"Atas tragedi ini kami seluruh insan pers, khususnya wartawan di Pulpis mengutuk keras atas tewasnya Pemred lassernewstoday.com dengan bekas luka tembakan. Dari kejadian ini, kedepan kami berharap kasus kekerasan terhadap jurnalis jangan sampai terulang lagi," kata I Nyoman Weda, Ketua PWI Pulang Pisau, Selasa (22/6/2021).

Menurut Nyoman, pernyataan sikap ini diungkapkan sebagai bentuk solidaritas terhadap rekan seprofesi.

"Kami juga mendukung penuh Polri yang dalam hal ini Polda Sumatera Utara dan Polres Simalungun, mengusut dan mengungkap tuntas kasus tewasnya rekan seprofesi kami ini," ucapnya. 

"Kita juga mengapresiasi Kapolda Sumut Irjen Pol. R.Z. Panca Putra Simanjuntak yang memberi perhatian khusus dan cepat respon terhadap tragedi ini. Semoga, kasus ini cepat terungkap, untuk rekan-rekan wartawan agar tetap menjaga keselamatan selama bertugas, dan tentunya berpegang pada kode etik jurnalis,"  tambahnya.

Senada Ketua PPWI Pulang Pisau, Riduan Karim mengungkapkan, agar kasus kekerasan yang menimpa rekan wartawan di Sumatera Utara tersebut, dapat terungkap dan pelaku segera ditangkap.

"Kami dari PPWI Pulpis mengapresiasi dan mendukung penuh jajaran kepolisian, karena pihak kepolisian setempat langsung membentuk tim khusus yang terdiri dari personil Polda Sumut, Polres Simalungun dan Polsek setempat yang dipimpin langsung Ditreskrimum Polda Sumut, Kombes Tatan Dirsan Atmaja untuk mengusut dan mengungkap tuntas tragedi ini," kata Riduan mewakili anggotanya.[manan]


Lebih baru Lebih lama