PALANGKA RAYA, MK - Produk khas makanan dan minuman (mamin) yang dihasilkan UMKM di Kota Palangka Raya sejatinya mampu bersaing di pasaran, terlebih dipasarkan dalam bentuk parsel lebaran.
Hal itu diungkapkan Ketua Komisi B DPRD Kota Palangka Raya Nenie A Lambung, Senin (10/5/2021).
"Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1442 H ini, kami mendorong pelaku UMKM untuk memanfaatkan produk usaha yang dihasilkan dan dipasarkan sebagai parsel lebaran," katanya.
Politisi PDI Perjuangan ini melihat kualitas produk mamin UMKM di Palangka Raya memiliki khas tersendiri, bahkan tidak kalah dalam kualitas rasa.
Apabila pelaku UMKM dapat menangkap peluang pasar, lanjutnya, maka diyakini produk yang dihasilkan memiliki daya saing, termasuk ketika dipaketkan menjadi parsel lebaran.
"Sejauh ini sangat jarang sekali produk hasil UMKM mampu dimanfaatkan jadi parsel lebaran. Sebenarnya setiap momen hari besar keagamaan harusnya menjadi peluang untuk itu," imbuhnya.
Selain itu, Ia juga berharap peran Pemerintah Kota Palangka Raya dalam mendorong UMKM untuk bisa menangkap peluang pasar dalam berbagai momen, setidaknya upaya tersebut menjadi salah satu cara membantu mempromosi produk khas UMKM lokal di pasaran.[kenedy]
