Kotabaru Gelar Musrenbang RKPD tingkat Kabupaten

Kotabaru Gelar Musrenbang RKPD tingkat Kabupaten

KOTABARU, MK - Pjs Bupati Kotabaru, Muhammad Syarifuddin membuka secara resmi Musyarawah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) tingkat Kabupaten di Operation Room Setda, Selasa (6/4/2021) kemarin.

Musrenbang yang dilaksanakan melalui virtual ini diikuti oleh Sekretaris Daerah Kotabaru, Ketua DPRD, Kepala Bappeda Provinsi, Kepala Balai Jalan Provinsi, Kepala SKPD, serta para Camat se-Kabupaten Kotabaru.

Dalam sambutannya, melalui vidcom, Muhammad Syarifuddin, mengatakan, Musrenbang Kabupaten Kotabaru ini sebagai salah satu tahapan dalam menyusun Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) tahun 2022.

Sedangkan untuk perumusan RKPD tahun 2022 mengacu pada Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) periode 2020-2025, yaitu "Kotabaru Maju, Adil dan Sejahtera".

Dijelaskannya, ada beberapa prioritas pembangunan Kotabaru pada tahun 2020, peningkatan pertumbuhan ekonomi yang inklusif, pemerataan pembangunan infrastruktur, peningkatan kualitas sumberdaya manusia yang produktif, peningkatan penanganan lingkungan hidup dan mitigasi bencana, serta, peningkatan tata kelola pemerintahan dan reformasi birokrasi.

Untuk mewujudkan itu semua, lanjutnya, diperlukan upaya dari perangkat daerah untuk memperoleh sumber pendanaan lain, khususnya dari Provinsi dan juga pusat. Selain itu, juga dari perusahaan melalui pelaksanaan CSR.

"Kita sadar sumber pendanaan dari APBD Kotabaru relatif terbatas. Maka dari itu, seluruh perangkat daerah harus mampu membina hubungan yang harmonis dengan provinsi sehingga dapat terjadi sinkronisasi kegiatan pembangunan di Kotabaru, dan mendapatkan dukungan penuh dari DPRD Kotabaru sehingga proses perencanaan dan penganggaran dapat terlaksananya dengan baik," tutupnya.

Senada, Ketua DPRD Kotabaru, Syairi Mukhlis mengungkapkan, Musrenbang ini sudah melalui beberapa tahapan, dari Musrenbang tingkat desa, kecamatan dan kabupaten.

"Melalui Musrenbang ini, diharapkan adanya sinkronisasi program, sehingga ke depan tidak terjadi lagi tumpang tindih program yang menjadi pemborosan anggaran," tuturnya.

Sementara itu, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kotabaru Rurien Srihardjanti menjelaskan, yang menjadi prioritas untuk Musrenbang ini adalah pengembangan infrastruktur.

Di mana, tambahnya, infrastruktur ini merupakan urat nadi masyarakat kita yang ada di kecamatan.

"Kita akan terus berkoordinasi dengan pihak provinsi dan pusat, apalagi mengenai pembangunan pasti yang memerlukan biaya besar," ujarnya.[zainuddin]
Lebih baru Lebih lama