Serangan Hama di Lahan Food Estate Sudah Ditangani

Serangan Hama di Lahan Food Estate Sudah Ditangani

PULANG PISAU, MK - Kasus serangan hama dan penyakit yang menyerang tanaman padi di kawasan lahan Food Estate di Kabupaten Pulang Pisau sudah ditangani Balai Perlindungan Tanaman Pangan dan Hortikultura Kalimantan Tengah.

Itu disampaikan langsung Kepala Balai PTPH Kalimantan Tengah, Dr Baini SP kepada metrokalimantan.com, Kamis (14/1/2021) malam.

"Serangan hama dan penyakit untuk tanaman padi dengan istilah OPT, baik hama tikus, WBC dan walang sangit sudah kita lakukan gerakan pengendalian oleh petugas POPT bersama dengan anggota Poktan di kawasan Food Estate," ujar Baini.

Gerakan pengendalian hama dan penyakit itu, lanjutnya, dilaksanakan di 3 Desa di kawasan Food Estate Kalimantan Tengah, yakni Desa Belanti Siam, Gadabung dan Pantik.

"Terutama untuk hama tikus yang biasa menyerang tanaman padi di tiga desa tersebut sudah kita lakukan pengendalian bersama," katanya lagi.

Untuk itu, menurutnya, hama dan penyakit yang sempat menyerang kawasan Food Estate di Pulang Pisau sudah aman.

"Artinya kalau dipersentasikan 0,50 persen dari luasan yang ada. Jadi, dikategori masih rendah," ungkapnya.

Ia menambahkan, lebih dari 2000 hektare lahan ditiga desa tadi dilakukan gerakan pengendalian bersama dari hama dan penyakit. "Terutama hama tikus," bebernya.

Ditanya terkait penuturan produksi padi milik Poktan Desa Belanti Siam Blok A, dirinya belum dapat berkomentar terlalu jauh terkait hal tersebut.

"Untuk penurunan produksi padi itu kita serahkan ke Dinas Pertanian Pulang Pisau. Artinya yang lebih tepat menjawab, karena kami sebagai pendampingan khusus untuk pengendalian hama dan penyakit tanaman padi," tukasnya.[manan/kenedy]

Lebih baru Lebih lama