PARINGIN, MK - Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Balangan menggelar kegiatan Focus Group Discussion (FGD) yang menghadirkan puluhan pelaku usaha dan organisasi pemuda serta LSM di aula Kantor Bappeda Kecamatan Paringin Selatan, Selasa (29/12/2020).
Melalui FGD ini, Bappeda Balangan mampu menjaring masukan dan saran dari berbagai kalangan tentang pengembangan bisnis dan ekonomi kreatif berbasis Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Kabupaten Balangan.
Salah satunya Syaiful Arif sebagai Ketua Forum Fedep Balangan yang dipercaya sebagai narasumber di kegiatan tersebut. Ia menyampaikan, pihaknya terus berupaya menjaring aspirasi dan masukkan bagi pelaku UMKM yang ada di Balangan.
"Sehubungan tahun ke depan tantangan bagi pelaku UMKM semakin berat, tentunya UMKM harus siap dan mampu menambah skill yang mumpuni dalam pengembangan usahanya," ujarnya.
Bahkan, tambahnya Arif, UMKM diharapkan bisa bekerja sama dengan instansi-instansi terkait serta perusahaan daerah, agar UMKM mampu bersaing serta bisa berkembang lebih baik.
"Kami berharap UMKM bisa berkerjasama dengan instansi dan perusahaan daerah serta bisa menjadikan mereka induk dari UMKM yang ada di Balangan," tuturnya.
Selain itu, pihaknya juga akan mengembangkan potensi yang ada di Kabupaten Balangan salah satunya di bidang pertanian, peternakan serta bidang lainnya.
Sementara itu, Sugianoor salah satu peserta mengatakan, melalui kegiatan ini Ia berharap masukan dan saran dari para UMKM di Balangan bisa diakomodir dan menjadi acuan program pemerintah daerah ke depannya.
Ia menilai bahwa masih kurangnya sinkronisasi program kerja dari setiap SKPD tentang pengembangan dunia usaha UMKM di Balangan.
"Hal tersebut terlihat dari beberapa program kerja pelatihan dari Dinas, yang sama atau tumpang tindih. Misalnya ada sinkronisasi yang lebih baik jadi ada pembagian antara pelatihan dan kelanjutannya mungkin akan lebih maksimal lagi dalam pengembangan UMKM di Kabupaten Balangan," pungkasnya.[agus]
