MUARA TEWEH, MK - Tim Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Kabupaten Barito Utara kembali menggelar rapat di Rumah Jabatan Bupati Barito Utara, Senin (4/5/2020)
Rapat langsung dipimpin Bupati Barito Utara, H Nadalsyah dan didampingi Wakil Bupati Sugianto Panala Putra serta Ketua DPRD Barito Utara, Ir Hj Mery Rukaini M.IP.
Turut hadir dalam acara tersebut Wakil Ketua I dan II DPRD, Sekretaris Daerah, Ir H Jainal Abidin MAp, Kapolres Barito Utara, Dandim 1013 Muara Teweh, Kepala Kejaksaan Negri Barito Utara, Ketua Pengadilan Negeri Barito Utara.
Di kesempatan tersebut, Nadalsyah meminta tim yang berada di Gugus Tugas Covid-19 menyampaikan laporan terkait perkembangan situasi di Kabupaten Barito utara.
Plt Kepala Dinas Kesehatan, Siswandoyo SKM M.Kes menyampaikan, data 4 Mei 2019 dilaporkan positif Covid-19 di Barito Utara 3 orang. Hasil evaluasi dari 3 pasien itu, 2 masih positif dan 1 orang sempat mendapat hasil negatif Ketika di tes ulang.
Untuk PDP berjumblah 16 orang, 15 di antaranya negatif dan 1 orang masih melakukan isolasi mandiri. Sedang ODP sebanyak 46 orang masih dalam proses pemantauan.
Direktur RSUD Muara Teweh, Drg Dwi Agus Setijowati menyampaikan, dalam dua hari terakhir ini hampir tidak ada laporan maupun pasien yang mendatangi RSUD Muara Teweh.
Kapolres Barito Utara dan Dandim 1013/Mtw juga menyampaikan, Gugus Tugas terus melakukan penyemprotan berkala sesuai jadwal yang sudah disusun dan terus memberikan imbauan kepada masyarakat.
Sementara itu, Kepala Satpol PP, Drs Aprin Sinaga menyampaikan, dari Posko Gugus Tugas jalur Darat 01 Kandui Kecamatan Gunung Timang Jumlah yang terdata sampai Senin 4 Mei sebanyak 24.084 orang.
Sedangkan Kepala Dinas Perhubungan, H Fery Kusmiadi SE menyampaikan, dari Gugus Tugas via jalur air di pelabuhan berjumlah 2.821 orang dari 211 armada angkutan sungai.
Kepala BPBD, Gazali Montallatua S.Sos menyampaikan, BPBD terus melakukan sosialisasi dan penyemprotan disinfektan di tempat-tempat layanan publik serta terus berupaya menangani korban banjir yang sedang melanda sebagian kecamatan dan desa di Barito Utara.
Sedangkan Plt Dinsos PMD, Eveready Noor SE menyampaikan, pemerintah daerah telah membagikan sembako sebanyak 7.503 paket untuk masyarakat se-Barito Utara dan nantinya menyaluran bantuan Rp600.000 per bulan untuk tiga bulan kepDa masyarakat desa yang kurang mampu. Nantinya dana diambil dari Dana Desa (ADD).
Menyikapi laporan yang disampaikan, Nadalsyah selaku Ketua Tim Gugus Tugas memerintahkan untuk membuat Posko Covid-19 di jalan negara Muara Teweh menuju Puruk Cahu.
Posko tersebut dibuat di Km 52 perbatasan dengan Puruk Cahu. Untuk Posko 01 Kandui nantinya akan berpindah ke Km 12 Pintu Gerbang masuk Kabupaten Barito Utara. Posko ini akan tetap berlanjut yang dikelola Kecamatan Gunung Timang.
Nadalsyah terus berupaya untuk pengadaan masker dengan memberdayakan penjahit lokal. Ia juga berharap agar bantuan yang diserahkan bisa tepat sasaran, karena kita tidak tahu kapan bencana ini akan berakhir.[ruhui/adv]
