Untuk mengantisipasi penyebaran virus mematikan ini, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Barito Selatan, HM Farid Yusran meminta Pemkab Barsel segera mengambil langkah konkret.
Apalagi Barsel segera kedatangan tamu dari berbagai kabupaten/kota di Kalimantan Tengah, mengingat Kota Buntok menjadi pusat digelarnya Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat Kalteng yang dimulai 24 Maret 2020 ini.
"Sehubungan dengan meluasnya serangan virus corona atau Covid-19, saya mengimbau pengurus masjid dan mushola di Barsel untuk disterilkan," pinta Farid, Rabu (18/3/2020).
Sterilisasi, lanjutnya, bisa dilakukan dengan membersihkan, mencuci, menyimpan atau menggulung karpet sajadah. Juga membersihkan atau mengepel lantai masjid serta mushola dengan air sabun atau semprot disinfektan ke lantai.
Farid juga mengimbau para jemaah yang beribadah agar membawa sajadah dari rumah.
"Penyemprotan disinfektan diharapkan bisa dibantu Dinas Kesehatan atau Puskesmas. Karena ini bagian langkah preventif guna mencegah serangan virus Covid-19 di Barsel," terangnya.
Terlebih, lanjutnya, 24 Maret ini ada pelaksanaan MTQ tingkat Provinsi di Barsel. Tentu dipastikan para kafilah di 14 kabupaten/kota pada 22 Maret sudah dijadwalkan berdatangan dan berkumpul di Kota Buntok.
Selaku tuan rumah MTQ, hendaknya Pemkab Barsel bisa menjamin atau mencegah sejak dini kemungkinan serangan virus Corona.
"Karena itu saya mengharapkan bupati secara proaktif untuk segera mengambil langkah preventif. Jangan menunggu," pungkas Farid.[deni]
Tags
barito selatan
