Pelatihan teknis angkatan ke-3 ini berlangsung selama 3 hari, tepatnya mulai tanggal 19 hingga 21 Februari 2020 di di kampus BBPP Binuang, Kabupaten Tapin, Kalimantan Selatan.
Maturidi, peserta pelatihan, Jumat (21/2/2020) menyampaikam terima kasih kepada BBPP Binuang yang telah mengadakan pelatihan ini. Apalagi banyak pengetahuan yang didapat dari pelatihan ini.
"Banyak hal yang masih mengganjal, yaitu masalah pengembangan profesi kami sebagai penyuluh pertanian, terutama masalah teknik penulisan. Berkat pelatihan ini kami jadi mengerti teknik penulisan yang tepat," ucapnya.
Ramadhani Kurnia Adhi SP MS, Panitia Pelatihan dalam laporannya mengatakan, pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan penyuluh pertanian, terutama untuk melaksanakan kaji terap.
Peserta pelatihan sendiri berasal dari 6 kabupaten di Kalimantan Selatan. Sementara untuk fasilitator pelatihan berasal dari Staf Khusus Ahli Menteri Pertanian, BPTP Kalimantan Selatan, serta Widyaiswara BBPP Binuang.
Sementara itu, Kepala BBPP Binuang, Dr Ir Yulia Asni Kurniawati, M.Si saat menutup pelatihan ini, menyampaikan, BBPP Binuang menyadari pelatihan metodologi kaji terap ini sangat diperlukan.
"Nantinya akan ada alokasi anggaran untuk Demplot kepada tiap-tiap Balai Penyuluhan Pertanian (BPP). Ke depannya juga diberikan kegiatan di BPP, berupa sekolah lapang. Demplot dan sekolah lapang ini bisa kita jadikan kaji terap," paparnya.
Yulia berharap peserta pelatihan bisa melaksanakan metode kaji terap di lapangan.[advetorial]
Tags
Kalimantana
