Dugaan kemunculan sosok predator berdarah dingin itu terjadi pada Sabtu (21/2/2020) sekira pukul 14.30 WIB oleh sejumlah warga desa.
Bahkan video rekaman sesosok buaya itu terekam dalam video berdurasi sekitar 27 detik, yang belum tahu persis waktu pengambilannya.
Mendapat informasi itu, jajaran Polsek Kahayan Hilir langsung melakukan pengecekan kembali ke lokasi diduga munculnya seekor buaya berukuran sedang itu.
"Kita dapatkan informasi dari warga, katanya ada seekor buaya di belakang rumah warga di Sungai Malang," ujar Kapolsek Kahlir, Ipda Widodo, Senin (24/2/2020) malam.
Dikatakan Widodo, pengecekan dilakukan petugas bersama Kades dan sejumlah warga Desa Mantaren II ke lokasi dugaan kemunculan buaya, tepatnya di belakang rumah salah satu warga bernama Ahmad Chairudin.
"Diduga ukuran buaya ini dengan lebar 25 sentimeter dan panjang 1,5 meter," jelasnya.
Selanjutnya, atas dugaan penampakan sosok buaya ini, Kapolsek memberikan imbauan kepada warga agar lebih waspada terhadap lingkungan sekitar khususnya yang masih melaksanakan aktivitas di sungai agar lebih berhati-hati jangan sampai menjadi korban dari keganasan buaya liar tersebut.
"Apabila warga melihat dan menemukan buaya itu lagi agar segera melaporkan ke kepolisian atau RT maupun desa. Hasil pengecekan ini tidak kita temukan adanya buaya, dan tindak lanjut kita koordinasikan dengan pihak BKSDA Kalteng," pungkasnya.[manan]
