Meski tidak merambat ke bangunan lainnya, kebakaran tersebut cukup membuat geger warga Pulang Pisau.
Dari laporan Polisi, kejadian tersebut diketahui saat seorang saksi bernama Muhamad Ramadani yang tengah melintas di jalan tepat di depan kantor BPPKAD Pulang Pisau.
Melihat adanya kepulan asap yang keluar dari dalam kantor tersebut, saksi langsung mendekat ke kantor yang saat itu dalam keadaan pintu terkunci.
"Saksi melihat kepulan asap berasal dari ruangan pintu masuk kantor. Lalu saksi langsung menghubungi pihak pemadam kebakaran, selang 15 menit pemadam kebakaran datang," terang Kapolres Pulang Pisau, AKBP Siswo Yuwono BPM melalui Kapolsek Kahlir, Ipda Widodo menyampaikan kepada wartawan media ini, Sabtu (11/1/2020).
Selanjutnya, kata Widodo, setelah pemadam dari Damkar BPBD Pulang Pisau berjibaku, akhirnya kurang lebih 20 menit kedepan api dapat dipadamkan.
"Meski tidak ada korban jiwa, pihak BPPKAD Pulpis ditaksir mengalami kerugian materil yang kurang lebih sebesar Rp10 juta," ungkapnya.
Sementara barang yang terbakar dalam kejadian tersebut, berupa 1 buah box panel listrik, dan 1 buah televisi merek Panasonic warna hitam ukuran 14 inci. Untuk tindaklanjutnya kepolisian setempat masih melakukan penyelidikan mendalam penyebab kebakaran tersebut.[manan]
