BATULICIN, MK - Pengawasan berkala dilakukan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Tanah Bumbu kepada sejumlah pedagang pentol. Ini dinilai penting untuk memastikan pentol yang dijual pedagang aman dari bahan berbahaya dan layak konsumsi.
Menggunakan mobil laboratorium keliling, setiap tiga kali dalam sebulannya petugas BPOM melakukan pengawasan makanan jenis pentol yang menjamur di berbagai lokasi keramaian.
Kepala BPOM Tanbu, Tri Wandiro S.Farm, Apt saat ditemui metrokalimantan.com di ruang kerjanya, Selasa (16/7/2019) mengatakan, melalui mobil laboratorium keliling pihaknya terus melakukan pengawasan terhadap pedangan pentol yang ada di keramaian.
"Alhamdulillah, Kalau di Tanbu pentol itu aman. Tidak ada mengandung formalin atau borak," jelasnya.
BPOM memastikan pentong yang didagangkan di sejumlah lokasi di Bumi Bersujud aman untuk dikonsumsi.
"Jadi itu pernah kita sampling produknya untuk diuji dan kita lakukan uji sampel cepat, dan tidak ada kita temukan bahan berbahaya," ungkapnya.
Di antara pentol yang dilakukan uji sampel itu diambil dari pedagang pentol yang biasa mangkal di depan SPBU Batulicin, Pelabuhan Batang, serta di daerah Pagatan.
"Ini meski sudah kita lakukan sampling, dan kita terus melakukan pengawasan melalui mobil laboratorium keliling," pungkasnya.[joni]
