BATULICIN, MK - Inovasi pelayanan publik di setiap Satuan Organisasi Perangkat Daerah (SOPD) dan unit kerja lingkup pemerintah daerah resmi dilaunching Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu di Kantor Bupati Tanah Bumbu, Senin (14/5/2018).
Ini dilakukan sebagai tindak lanjut dijadikannya Kabupaten Tanah Bumbu sebagai laboratorium inovasi. Launching ditandai dengan penandatanganan perjanjian pelaksanaan Inovasi Daerah Program Prioritas Nasional Tahun 2018, antara Pemkab Tanbu dan Lembaga Administrasi Negara (LAN) Republik Indonesia.
Kepala Pusat Kajian Pendidikan dan Pelatihan Aparatur III LAN RI, Mariman Darto SE M.Si mengungkapkan, ada sebanyak 196 inovasi baru yang diciptakan oleh Pemkab Tanbu melalui seluruh SOPD-nya. Dan Senin ini inovasi tersebut dilaunching.
"Ini merupakan prestasi yang luar biasa dimiliki Kabupaten Tanah Bumbu," ujarnya.
Mariman mengatakan, ASN diminta untuk mampu mencarikan solusi permasalahan organisasi secara kreatif dan inovatif. Pelaksanaan launching inovasi ini juga bukan hanya sebagai formalitas, melainkan adanya kesadaran atas kewajiban melayani masyarakat, khususnya masyarakat Tanbu.
Wakil Bupati Tanah Bumbu, H Sudian Noor yang turut menyaksikan penandatangan launching menyambut baik dan mengapresiasi apa yang sudah dilakukan oleh Pemkab Tanbu melalui SKPD.
Menurut Sudian, hal ini merupakan salah satu langkah strategis dalam meningkatkan sumber daya manusia dan daya saing daerah dalam mewujudkan masyarakat sejahtera, dengan memperkuat kondisi sosial melalui penguatan inovasi daerah.
"Diharapkan dengan dilauching dan ditandatanganinya kerjasama pelaksanaan inovasi daerah ini, akan menjadi gerakan bersama dan berkelanjutan dalam mewujudkan pelayanan publik yang lebih baik lagi," tambahnya.
Sementara itu, Plt Sekda Tanbu, Ir H Erno Rudi Handoko mengatakan, atas nama pemerintah daerah pihaknya sangat mengapresiasi kepada masing-masing SOPD yang telah melakukan inovasi dan telah membuktikan kinerjanya dalam memberikan pelayanan terbaik untuk masyarakat.
Masing-masing SOPD, lanjutnya, diharapkan berani melakukan terobosan serta inovasi-inovasi baru.
"Untuk ke depannya, saya berharap masing-masing SOPD harus berani melakukan terobosan, asal tidak bertentangan dengan peraturan, serta memunculkan inovasi-inovasi baru. Ini agar Kabupaten kita ini menjadi daerah yang bersih dalam pelaksanaan pelayanan publik yang lebih baik," pungkasnya.[joni]
