BANDUNG - Masuk di jajaran lima besar nasional, cukup menjadi motivasi sekaligus beban bagi kontingen National Paralympic Committee (NPC) Kalimantan Selatan untuk bisa mempertahankan prestasi tersebut di setiap even nasional. Tak terkecuali dengan Kejuraan Nasional (Kejurnas) Paralimpik 2017 di Bandung, Jawa Barat.
Kejurnas yang dilangsungkan mulai 25 hingga 30 November 2017 ini harus menjadi motivasi atlet difabel Banua untuk menorehkan prestasi emas, mengingat di ajang ini NPC Pusat bakal merekomendasikan atlet-atlet berprestasi untuk dipersiapkan berlaga di ASIAN Paragames 2018.
Di Kejurnas sepekan ini, Kontingen NPC Kalsel menurunkan 35 paraatlet. Mereka akan berlaga dan berjuang meraih prestasi emas di cabang atletik, angkat berat, bulutangkis, renang dan tenis meja.
"Saya akan berusaha sekuat tenaga untuk mengharumkan nama Banua di Kejurnas ini. Saya juga akan berjuang meraih tiket ASIAN Paragames, karena kabarnya Kejurnas ini juga jadi seleksi atlet ASIAN Paragames Indonesia," tutur Suriansyah, perenang difabel Banua.[iqbal]
