Meski Belum Populer di Balangan, Legislator Muda ini Harapkan Budidaya Pinang Bisa Dongkrak Perekonomian

Meski Belum Populer di Balangan, Legislator Muda ini Harapkan Budidaya Pinang Bisa Dongkrak Perekonomian

PARINGIN, MK - Saat ini dikalangan masyarakat di Kabupaten Balangan untuk, budidaya tanaman pinang memang masih kurang populer dibandingkan dengan porang. 

Namun pinang, salah satu hasil perkebunan yang menjadi bahan baku pewarna kain sasaringan maupun industri tekstil lainnya ini, sangat berpotensi ke depannya apabila dikelola dengan serius dengan permintaan yang semakin tinggi.

Anggota DPRD Balangan, Muhammad Rusdin Barhiwan mengharapkan kelompok tani yang membudidayakan tanaman pinang di Balangan dapat mendongkrak perekonomian masyarakat.

"Dengan pengelolaan serius dari kelompok tani, serta dukungan pendampingan optimal dari dinas terkait, kita berharap budidaya pinang bisa memberikan hasil yang mampu mendongkrak perekonomian masyarakat kita ke depannya," ujar Rusdin, Sekretaris Komisi II DPRD Balangan, Senin (22/11/2021).

Menurutnya, tiga hingga empat tahun ke depan, diharapkan Kabupaten Balangan menjadi salah satu daerah penangkaran pinang yang mampu memenuhi kuota permintaan bibit pinang yang berkualitas baik, khususnya di Kalimantan Selatan.

"Saat ini buah pinang kering di pasaran Kalimantan Selatan berharga dikisaran Rp30 ribu perkilogram," katanya.

Diketahui, pinang merupakan salah satu komoditas ekspor nasional yang banyak digunakan sebagai bahan baku kosmetik, dan merupakan salah satu bahan obat yang masuk dalam daftar prioritas WHO. Tanaman pinang sendiri bisa ditanam secara monokultur dan tumpang sari dengan tanaman lainnya. 

"Program perdana di Balangan dalam budidaya pinang sangat serius. Dan program penyaluran bibit pinang ini merupakan salah satu aspirasi saya di APBD TA.2021 dalam upaya bersama meningkatkan potensi daerah dalam bidang perkebunan," pungkasnya.

Untuk mengeksplorasi potensi budidaya pinang, sebut politikus muda, beberapa hari yang lalu ia bersama bagian perkebunan Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKP3) Kabupaten Balangan menyalurkan sebanyak 2000 bibit pinang kepada salah satu kelompok tani masyarakat.

Yaitu kelompok tani Mekar Desa Binjai Kecamatan Paringin Selatan, rencananya sendiri bibit pinang yang disalurkan akan ditanam di lahan seluas kurang lebih dua hektare di kebun mereka.[agus/adv]


Lebih baru Lebih lama