Antisipasi Lonjakan Covid-19, Walikota dan TNI Cek Kemampuan RS

Antisipasi Lonjakan Covid-19, Walikota dan TNI Cek Kemampuan RS

PALANGKA RAYA, MK - Walikota Palangka Raya, Fairid Naparin bersama Danrem 102 Panju Panjung Brigjen TNI Purwo Sudaryanto dan Dandim 1016 Kolonel Inf Rofiq Yusuf melakukan peninjauan di beberapa Rumah Sakit (RS), Jumat (16/7/2021).

Rumah sakit yang dikunjungi, diantaranya RS TNI AD, RSUD Kota dan RS Perluasan di Hotel Batu Suli.

Fairid Naparin mengatakan, kunjungan tersebut dilakukan untuk melihat sejauh mana kemampuan RS yang ditunjuk untuk perawatan pasien Covid-19 mampu menangani apabila nanti terjadi lonjakan yang signifikan. 

"Dari peninjauan tadi, ada beberapa rumah sakit yang dilakukan penambahan, diantaranya RS TNI AD ada 121 bed, dan 18 bed di RSUD Kota jadi totalnya 139," ungkapnya.

Lebih lanjut dijelaskan, terdapat beberapa RS di Kota Palangka Raya yang belum menyiapkan 30 persen Ruang Rawat Pasien Covid-19. Oleh karena itu, dirinya meminta agar segera menyiapkan 30 persen ruang rawat pasien Covid-19 tersebut.

"Ada beberapa rumah sakit yang belum menyediakan 30 persen ruang rawat pasien covid-19, kita harapkan segera membuka, ini kan sesuai kewajiban dari Kemenkes, masalah pun memang ada tenaga SDM dan lain lain bisa, yang penting koordinasi dan komunikasi," tukasnya.

Sementara itu, Danrem 102 Panju Panjung mengatakan, dalam penanggulangan Covid ini, peran TNI - Polri dan Satgas Kabupaten Kota, Pemerintahan Daerah, Dinkes dinilai bagus. Akan tetapi, perlunya untuk mengoptimalkan implementasi di lapangan.

"Kita tidak boleh kecolongan oleh karena itu kita menyiapkan 121 bed di RS TNI AD agar apabila terjadi lonjakan kasus , kita sudah siap," tegas Danrem.

Menurutnya, seandainya layanan yang disediakan yakni 121 bed tersebut penuh juga, akan disediakan RS Lapangan untuk menampung dan merawat pasien yang bergejala ringan.

"Kalau itu nanti seandainya full juga, di korem juga sudah kita gelar tenda-tenda untuk RS lapangan dengan harapan, karena lapangan ya untuk menampung, merawat yang bergejala ringan sehingga mudah penyembuhannya," tutupnya.

Selain itu, Dandim 1016 mengingatkan kepada masyarakat akan pentingnya penerapan protokol kesehatan. Pasalnya saat ini terjadi peningkatan kasus yang signifikan.

"Ditengah kondisi pandemi Covid-19 yang meningkat, pentingnya kesadaran masyarakat untuk menerapkan protokol kesehatan, mari bersama sama sama cegah covid-19 dan patuhi aturan pemerintah, apalagi Kota Palangka Raya saat ini melakukan PPKM Mikro yang diperketat," tutupnya.[kenedy]


Lebih baru Lebih lama