KUALA KAPUAS, MK - Kegiatan kelas pelatihan aplikasi SIKS-NG (Sistem Informasi Kesejahteraan Sosial – Next Generation) bagi sejumlah operaror data desa dan kelurahan yang diinisiasi Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Kapuas bertujuan untuk penguatan sumber daya manusia (SDM) pengelola data.
Kepala Dinas Sosial Kapuas, Budi Kurniawan menyampaikan pengelolaan data bantuan sosial (Bansos) harus didukung dengan data yang akurat dan up to date.
Hal tersebut disampaikannya usai pembukaan kelas pelatihan aplikasi SIKS-NG di Auala Kantor DPMD, Jalan Tambun Bungai, Kuala Kapuas, Jumat (6/2/2021).
"Kegiatan kelas pelatihan ini merupakan inisiatif dari kawan-kawan di Dinsos Kapuas dan seluruh operator data yang ada yang di pemerintahan desa dan kelurahan yang ingin ada penguatan sumber daya manusia di Kabupaten Kapuas. Terkait dengan pengelolaan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS)," kata Budi Kurniawan.
Karena, menurutnya para pengelola data tersebut menyadari betapa pentingnya data DTKS tersebut saat melakukan verifikasi dan validasi di tingkat lapangan.
"Sehingga nanti bantuan-bantuan sosial itu nantinya lebih banyak didapat dan juga bisa lebih tepat sasaran dengan apa yang mereka lakukan divalidasi dan verifikasi," tandas Budi.
Dalam kegiatan kelas pelatihan tersebut pihaknya juga tetap memperhatikan protokol kesehatan. Kegiatan dilaksanakan beberapa kali dan untuk satu kelas dibatasi hanya 15 peserta.
"Sampai hari ini tadi sudah ada 80 desa dan kelurahan yang telah mendaftarkan. Untuk 1 kelas dengan 15 peserta. Pelaksanaan dijadwalkan sebulan 2 kali," pungkasnya.[zulkifli]
