Masyarakat Jawai Kini Nikmati BBM Setara Harga di Jawa

Masyarakat Jawai Kini Nikmati BBM Setara Harga di Jawa

SAMBAS, MK - Masyarakat di Jawai Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat patut berbahagia lantaran tidak akan lagi kesulitan mendapatkan Bahan Bakar Minyak (BBM) setara dengan harga yang sama di pulau Jawa.

Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) berbagai jenis Kompak ini diresmikan oleh H Aspian SH MH, Camat Jawai, Jumat (27/11/2020) lalu.

Juga tampak mendampingi Avip Noor Yulian, SBM Rayon II Kalbar selaku perwakilan Pertamina di wilayah pemasaran Kalimantan Barat.

SPBU yang berlokasi di Kecamatan Jawai ini bernomor 64.794.01, dan Kabupaten Sambas merupakan salah satu bentuk realisasi dari BBM 1 Harga. 

Terhitung telah beroperasi di 38 wilayah titik BBM 1 Harga di seluruh pulau Kalimantan, di mana SPBU di Jawai ini merupakan titik ke-2 yang telah dioperasikan untuk keseluruhan target yang ditugaskan kepada Pertamina untuk pemasokan wilayah Kalbar pada tahun 2020.

"Sebagai BUMN yang bergerak di bidang energi, tentunya kami dukung penuh program pemerintah apalagi dalam mewujudkan kemandirian energi dan penyamarataan harga BBM ke pelosok negeri," ujar SBM II Kalbar, Avip, Minggu (29/11/2020).

Pada SPBU di Jawai ini terdapat fasilitas untuk penyimpanan masing-masing 15 KL untuk produk BBM Premium, Solar, dan 20 KL untuk produk BBM Pertalite.

Adanya penambahan SPBU berjenis Kompak di wilayah Kalimantan Barat khususnya daerah Jawai ini benar-benar sangat membantu perekonomian masyarakat.

Masyarakat Jawai sendiri dominan mata pencaharian sebagai petani dan nelayan. Kini masyarakat Jawai tidak perlu merogoh kocek lagi hingga Rp10.000 per liter atau lebih untuk BBM jenis solar dan premium, seperti sebelumnya.

Sekarang masyarakat dapat menikmati harga premium dan solar setara dengan harga yang sama yaitu premium Rp6.450 per liter dan solar Rp5.150 per liter.

Avip mengungkapkan, demi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat Jawai pelosok Sambas akan BBM, armada Pertamina harus menempuh perjalanan yang sejauh 300 km melalui jalur darat, atau melalui kombinasi jalur darat dan sungai dengan menyeberang menggunakan kapal feri untuk sampai di tempat tujuan.

"Tantangan pada saat distribusi BBM ke wilayah SPBU Kompak ini yaitu harus melalui kondisi jalan untuk akses menuju lokasi yang saat ini harus melalui jalur jalan yang sangat sempit dan kondisi jalan yang buruk dan rusak. Hal ini disebabkan sebagian rute yang sulit yang dilewati armada Pertamina harus melalui jalan di perkampungan warga dan sebagian jalan tanah," ucap avip

H Aspian SH.l MH Camat Jawai selaku Perwakilan Bupati Sambas dalam sambutannya mengucapkan apresiasi kepada pihak Pertamina. Mewakili masyarakat Jawai, Aspian juga menyampaikan bahwa masyarakat Jawai memiliki kebanggaan tersendiri dengan adanya Lembaga Penyalur baru di daerah tersebut.

"Diharapkan pihak Pertamina terus menjamin pasokan dan ketersediaan BBM di wilayah Jawai Kabupaten Sambas dan koordinasi kita terus terjalin dengan baik," pungkas Aspian.[martin/hefzie]

Lebih baru Lebih lama