Koordinator Lelang Amal, Rian mengaku, lelang amal yang digelar oleh kumpulan penjual barang impor seken di Banjarmasin ini sudah berjalan 2 hari, terhitung sejak Sabtu (11/4/2020) lalu.
"Ini lelang sudah jalan 2 hari, masih ada 2 hari lagi," tuturnya kepada metrokalimantan.com melalui pesan WhatsApp, Minggu (12/4/2020) malam.
Gerakan ini diawali dengan keprihatinan akan kurang adanya kesadaran masyarakat untuk memproteksi diri dari wabah Covid-19, terutama anjuran memakai masker. Rian bersama rekan sejawatnya pun mencoba membantu sesuai bidangnya.
"Walau sudah diimbau, mungkin karena perekonomian lagi down, nah di situ kami komunitas Secondhand mencoba membantu seadanya semampunya," tuturnya.
Menurutnya, anjuran memakai masker sangat berguna sebagai tameng awal menghadapi kondisi lingkungan saat ini. Sehingga menargetkan bantuan masker lumayan tinggi yaitu 1000 lembar.
Rian membeberkan, lelang amal ini merupakan bagian dari rangkaian acara menuju Peringatan Hari Bumi Sedunia pada 22 April mendatang bertema "Peduli Diri, Peduli Lingkungan".
Persiapan acara lelang baru disepakati pada Jumat malam dan langsung direalisasikan keesokan harinya.
"Persiapannya cukup singkat, rundownnya juga cukup simple, action/lelang dan sisa waktunya kami gunakan buat persiapan membuat masker kain (handmade)," paparnya.
Meski demikian, donasi hingga saat ini yang terkumpul mencapa Rp1.030.000. Tak menemui kendala yang berarti, pihaknya berharap acara dapat berjalan lancar dan dijauhkan dari segala hambatan.
"Harapannya target 1000 pieces maskernya tercover dan bisa didistribusikan kepada yang memerlukan atau lebih tepatnya targetnya pelaku ekonomi menengah ke bawah," pungkasnya.[wahyu]
