NGOBROL Inspirasi alias Ngopi digelar Gerakan Arah Baru Indonesia (Garbi) Kalimantan Selatan di Cafe Kebab Al-Fatih, Jalan Panglima Batur Timur, Banjarbaru, Selasa (27/8/2019) malam.
Tak kurang dari 30 peserta ambil bagian dalam diskusi bertajuk "Start Doing, Stop Dreaming!" ini. Di antara mereka ada yang berstatus mahasiswa, PNS hingga muda mudi Sabahat Garbi.
Untuk Ngopi kali ini, panitia mengundang pembicara lokal sekaligus owner RG Grop, Putra Qomaludin Attar Nuriqli untuk berbagi pengalaman inspiratif.
"Saya memulai berbisnis ketika saat masih kuliah dulu di Jogja. Dengan memanfaatkan potongan kain yang tidak terpakai, kami membuat baju dan usaha sablon. Begitu serunya jualan, Jadi dulu di kos saya bahkan isinya penuh dengan kain dan barang jualan," tuturnya.
Bahkan dalam kisah pribadinya, pria yang akrab disapa Bang Qomal ini memutuskan menikah dalam usia yang cukup muda, yakni 22 tahun, tepatnya setelah lulus kuliah.
Usai lulus kuliah dengan predikat cum laude, Qomal pun pulang ke Kalimantan Selatan dan memulai kembali berbisnis percetakan. Bisnis ini bukan asal memulai, Qomal benar-benar melakukan analisa secara mendetail tentang bisnis apa yang cocok dan memiliki pangsa pasar potensial.
Salah satu tips bisnis yang Qomal berikan, selalu rencanakan dan kerjakan apa yang telah kita impikan. Jika perlu, lakukan analisa pasar, analisa bisnis secara matang dan eksekusi secara tepat.
Di momen diskusi ini, Qomal juga berpesan peserta Ngopi untuk menempatkan uang pada posisinya sebagaimana mestinya, sehingga tidak sampai masuk ke hati.
"Kalau urusannya uang, ya selesaikan saja sebagaimana-mestinya, tidak perlu sampai ke hati. Jika terjadi kekecewaan, tidak sampai sakit hati. Ini yang membuat pikiran kita akan selalu fresh," terangnya.
Sebagai informasi, Garbi merupakan salah satu Ormas anak muda yang konsen pada isu pembaharuan dan inspiratif di Indonesia. Ormas ini dipelopori Wakil Ketua DPR-RI, Fahri Hamzah.
Di Kalsel sendiri, Garbi dipimpin Wahyudi ST. Agenda serupa Ngopi ini sudah beberapa kali dilaksanakan dengan mengundang beberapa tokoh bisnis dan anak uuda yang inspiratif.[ekobejo]
