BATULICIN, MK - Kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-101 Tahun Anggaran 2018 resmi ditutup Pangdam VI Mulawarman, Mayjen TNI Subiyanto. Penutupan digelar di Lapangan Batulicin, Kabupaten Tanah Bumbu, Kamis (3/4/18) sekitar pukul 10.00 Wita.
Pada kesempatan tersebut, Mayjen Subiyanto meminta agar semua yang dikerjakan dan yang dibangun selama TMMD bisa dijaga dan dirawat untuk dimanfaatkan masyarakat di Bumi Bersujud. Semua itu adalah untuk masyarakat.
Ini juga mengingat ada beberapa pembangunan, di antaranya bedah rumah sebanyak empat unit, rehabilitasi musala, bakti sosial hingga kegiatan utama, yakni pembuatan badan jalan sepanjang 3.000 meter dengan lebar 15 meter.
Pembangunan jalan baru berupa badan jalan ini menghubungkan Desa Barokah Kecamatan Simpang Empat dengan Kelurahan Batulicin di Jalan Manggis. Dengan demikian, tak perlu lagi untuk berkeliling melewati jalan perkotaan yang cukup padat.
Pembuatan jalan ini diklaim tak mudah untuk dikerjakan.
Menurut Dandim 1022/Tnb, Letkol Czi Andy Setiawan, pembuatan jalan menghadapi beberapa kendala, di antaranya area yang dibuka merupakan rawa. Bahkan ada mencapai hingga leher anggotanya. Berkat tekad membangun jalan, mereka bisa melaluinya.
Saat pengerjaan juga disebutkan terbentur musim hujan, sehingga lebih sulit dikerjakan. Beberapa kali alat berat yang digunakan sulit untuk dikeluarkan lantaran terjebak lumpur. Akibatnya, evakuasi dilakukan menggunakan alat berat lainnya.
"Itu lah beberapa kendala yang dialami. Tapi Alhamdulillah semuanya bisa kami lewati dengan tekad membangun badan jalan ini untuk masyarakat," katanya.
Sementara itu, Pandam VI Mulawarman Mayjen Subiyanto, didampingi Danrem 101 Antasari, Kolonel Inf Yudianto Putra Jaya mengucapkan syukur karena program TMMD secara umum berjalan lancar dan aman.
Hasil TMMD Kodim 1022 ini juga bisa dirasakan warga Tanbu, yang tentunya bermanfaat untuk digunakan. Badan jalan ini hanya awal, karena selanjutnya bangunan tersebut diserahkan kepada Pemkab Tanbu untuk tindak lanjutnya.
"Saya juga minta agar sarana prasarana yang telah dibangun, hendaknya dijaga dan dirawat agar terus bermanfaat kepada masyarakat," katanya.
Usai TMMD 4 April hingga 3 Mei 2018, rencananya dilanjutkan lagi dengan TMMD ke-102 di daerah lainnya dan bersama Kemenpora.[joni]
