KUALA KAPUAS - Di tengah semarak opening ceremony Pekan Olahraga Kabupaten (Porkab) XI Kapuas, kabar duka terdengar. Muhammad Rifani, atlet bola voli pantai asal Kecamatan Timpah, diumumkan Ketua Panitia Porkab, Rommy Adam, telah meninggal dunia akibat kecelakaan lalu lintas di jalan saat dalam perjalanan menuju Porkab 2017.
Aksi mengheningkan cipta pun seakan melengkapi awan kelabu yang menaungi Stadion Panunjung Tarung Kuala Kapuas, tempat digelarnya pembukaan multi even empat tahunan ini, Senin (20/11/2017). Mengheningkan cipta langsung dipimpin Bupati Kapuas, Ben Brahim S Bahat sesaat sebelum Porkab resmi dimulai.
Kecelakaan yang merenggut atlet berusia 20 tahun itu sendiri terjadi dua hari sebelum pembukaan Porkab digelar, tepatnya pada Sabtu (18/11/2017) di daerah Kalampangan, dekat Kantor Pos Sebangau, tidak jauh dari Kota Palangka Raya.
Atlet yang akrab disapa Fani ini telah dikebumikan di desa asalnya, Desa Petak Puti, Kecamatan Timpah, Kabupaten Kapuas. Sementara teman yang berboncengan dengannya, yakni Fernando kini dalam perawatan di Rumah Sakit Doris Silvanus Kota Palangka Raya dengan kondisi pergeseran tulang ekor, dan pembengkakan kandung kemih.
Kecelakaan lalu lintas ini terjadi akibat kendaraan yang mereka naiki bertabrakan dengan truk. Bukannya menolong, sopir truk malah melarikan truknya alias langsung kabur setelah kejadian tersebut. Kabar terakhir menyebutkan, jika sopir truk sudah dapat dilakukan pengejaran.
"Kita kehilangan atlet terbaik kita, Rifani. Sedang Fernando terbaring lemah walau sudah menjalani operasi di Rumah Sakit Doris Silvanus Palangka Raya. Tentunya ini merupakan kesedihan bagi kami," ungkap Esti Suzana, ofisial tim voli Kecamatan Timpah, Rabu (22/11/2017).
Gimedi, salah seorang pebola voli Kecamatan Timpah mengakui jika Rifani merupakan tosser terbaik. "Fani tosser terbaik yang saya yakin akan jadi atlet voli Kapuas di laga Pekan Olahraga Provinsi. Tapi sayang, Tuhan telah memanggilnya," ucapnya.[sapwani]
